Cara Mendapatkan Bibit Bunga Anggrek
Tanaman diberi nama latin Orchidacaeca ini merupakan tanaman hias yang banyak ditemui di Indonesia. Tanaman ini adalah tanaman dari jenis suku bunga-bungaan. Tanaman anggrek merupakan jenis tanaman sekulen (berdaging). Hal tersebut membuat tanaman anggrek tahan dengan air. Ketika air menekan terlalu banyak pada tanaman anggrek akan membuat tubuh tumbuhan ini membusuk.
Anggrek ini terkenal
sebagai tanaman hias yang dimanfaatkan bunganya. Bunga yang dimiliki oleh
anggrek sangat indah dan menarik. Biasanya anggrek dijual mahal berkisar jutaan rupiah. Hal ini
tergantung jenis dan perawatan
tumbuhan.
Agar mendapati
tanaman anggrek yang sehat dan indah, harus memilih bibit yang baik pula. Secara
generotip bibit yang baik berasal dari tanaman yang sehat, berbunga banyak dan
tidak sedang diserang hama. Cara Mendapatkan Bibit Bunga Anggrek bisa
melalui metode genaratif maupun vegetatif.
Mengenal Jenis Pembibitan Anggrek
Vegetatif
Pembibitan tanaman anggrek
dengan cara ini yaitu menanam bagian tubuh. Bagian tubuh tersebut bisa berupa
akar dan batangnya. Bagaian tubuh yang memiliki tunas baru bisa dipisahkan dari tanaman
induknya. Cara menanamnya bisa menggunakan pot yang telah diisi oleh arang.
Bagian tubuh yang telah terpisah oleh tanaman induk harus memiliki akar yang kuat untuk menopang
batangnya sendiri. Atau dapat pula diberi penyangga.
Generatif
Pembibita anggrek
dengan cara ini sedikit memakan
waktu karena menyesuaikan kondisi lingkungan maupun cuaca yang ada. Cara
Mendapatkan Bibit Bunga Anggrek melalui pembibitan generatif ini bisa dilakukan dengan
cara menyemai biji tanaman anggrek. Faktor lingkungan berperan aktif dalam
pembibitan kodel generatif. Apabila kondisi yang tidak sesuai dengan jenis
anggrek yang ditanam mengakibatkan biji yang telah disemai tidak tumbuh atau
bahkan tumbuh dengan tidak sehat. Dalam melakukan pembibitan dengan cara ini
biasanya memakan waktu selama 3 bulan sampai pada akhirnya bibit siap dipindah
ke dalam pot yang sudah disiapkan.
Media Penanaman Bibit Anggrek
Untuk memulai
menanam bibit anggrek biasanya hal yang perlu disiapkan adalah media pengganti.
Hal ini dilakukan agar tanaman anggrek tumbuh sehat dan indah. Beberapa lat dan
bahan media tanam seperti, pot, tanah, arang, serabut kelapa harus sudah
disiapkan. Biasanya bibit anggrek masuk ke dalam media pot. Hal ini dikarenakan
bibit belum mampu menyangga tubuh tanaman
sendiri.
Urutan yang tepat
untuk mengisi pot yang digunakan untuk bibit adalah pecahan batu bata harus
berada di bawah, kemudian disusul oleh kulit kelapa kering, lalu tanah yang
telah dicampur oleh pupuk. Perbandingan bahan yang dimasukkan pot harus merata.
Jangan samapi timpang salah satu jenis bahan yang digunakan.
Setelah media siap
digunakan, barulah memindahkan bibit ke dalam pot. Biasanya bibit anggrek bisa
ditanam ketika usia 3 bulan. Kenapa usia 3 bulan untuk memindahkan bibit ke dalam media lain? karena akar
yang lebih kuat dan mampu menyerap air secara maksimal.
Biasanya waktu yang cocok
untuk menanam bibit adalah pagi hari ketika pukul 8 pagi. Hindari menaman bibit ketika matahari telah terik (Siang
hari). Kemudian siram dan tempatkan tanaman tersebut jauh dari hama maupun
jamur. Bisa dilakukan dengan cara digelantungkan atau disimpan di atas rak.
Penanamn ini juga
harus memperhatikan berapa hal, seperti intensitas cahaya dan kelembapan tempat
karena akan mempengaruhi pertumbuhan tanaman. Berbagai macam jenis anggrek,
bermacam-macam pula kebutuhan yang harus disesuaikan.