Pemerintah sebenarnya telah mencanangkan program pendidikan gratis, namun ironisnya biaya pendidikan di luar iuran bulanan justru semakin mahal dari tahun ke tahun. Sekolah favorit hanya sedikit yang mengikuti program sekolah gratis. Dengan kondisi perekonomian yang tidak menentu seperti sekarang, maka Anda harus benar benar pintar mengelola dana pendidikan putra dan putri. Jangan sampai mereka mempunyai masa depan yang suram karena kurang mengenyam pendidikan. Sebaiknya mulai mempersiapkan wadah dana pendidikan sejak dini bagi si kecil.
Pada
dasarnya ada 2 wadah dana pendidikan, yaitu tabungan pendidikan dan asuransi
pendidikan. Banyak nasabah bank yang menyamakan keduanya, karena jika dilihat
sekilas hampir sama, yaitu sama sama menyiapkan dana pendidikan. Tetapi
sebenarnya keduanya mempunyai perbedaan yang signifikan, seperti karakteristik
dan tingkat resiko yang sangat berbeda. Orang tua yang masih awam asuransi
cenderung memilih tabungan pendidikan, karena banyak kemudahan dalam prosesnya
meskipun kadang tidak sesuai dengan kebutuhan.
Tabungan
pendidikan adalah semacam tabungan rencana, posisi bank adalah membantu nasabah
memastikan selalu menabung dalam jumlah besaran yang sama dengan jangka waktu yang
telah disepakati. Sebelum jangka waktu berakhir dana tidak bisa ditarik. Jumlah
uang yang didapat akan sama dengan jumlah cicilan yang telah dibayar.
Sementara
asuransi pendidikan skema pembiayaannya mirip tabungan pendidikan. Bedanya,
premi yang dibayar akan diputar kembali oleh bank sebagai bentuk investasi
jangka Panjang. Sehingga ketika jangka waktu yang ditentukan nasabah ingin
mencairkan dananya, jumlahnya bisa lebih dari perkiraan atau juga kurang
bergantung pada kondisi investasinya. Umumnya perusahaan asuransi di Jakarta
pasti menyediakan asuransi pendidikan.
Secara
harfiah asuransi pendidikan adalah produk asuransi yang memberikan proteksi
sekaligus investasi bagi pihak terjamin yang sekaligus menjadi ahli waris
pemegang polis. Sementara premi bulanan atau tahunannya dibayarkan oleh
pemegang polis. Asuransi pendidikan seringnya sudah mencakup juga asuransi
jiwa.
Asuransi
pendidikan beda dengan tabungan pendidikan, sebabnya premi yang Anda bayar tiap
bulan akan dikelola menjadi bentuk investasi baik untuk reksa dana maupun
saham. Karena itulah asuransi jiwa dananya bisa berkembang setelah jangka waktu
tertentu. Biasanya baru berkembang di tahun ke-6. Agar selalu terjamin pilihlah
asuransi
terbaik di Indonesia agar berinvestasi dengan aman.